Adieu mon homme- Pomme
Adieu mon homme.
Selamat jalan lelakiku
Où tu vas, je n’irai pas.
Kemana kamu pergi, aku tak akan ikut pergi.
Où tu vas ne va personne.
Kemana kamu pergi, tak seorangpun pergi kesana.
Où tu vas, il fait trop froid.
Kemana kamu pergi, disana sangat dingin sekali.
Adieu mon homme,
Selamat jalan lelakiku,
je t’embrasse une dernière fois.
Ku kecup kau untuk terakhir kali.
Souviens-toi de mon goût de pomme,
Ingatkah kau kesukaanku akan apel,
de cerise et de lilas.
Buah cherry dan bunga lilac.
Adieu mon homme,
Selamat jalan lelakiku,
je dois vivre sans tes bras
Aku harus hidup tanpa dekapanmu
et dans les bras d’autres hommes,
Dan dalam dekapan lelaki-lelaki lain,
la nuit, c’est toi que je vois.
Saat malam, kamulah yang kulihat.
Adieu mon homme,
Selamat jalan lelakiku,
tu vois, je t’oublie déjà.
Kau lihat, aku telah melupakanmu.
J’oublie ta voix qui résonne.
Aku lupa suaramu yang menggema itu.
Tu vois ? Non, tu ne vois pas.
Kamu lihat? Ah tidak, kamu tidak lihat.
Adieu mon homme,
Selamat jalan lelakiku,
promis on se reverra.
Janji kita akan bertemu kembali.
J’attends juste que le glas sonne,
Aku hanya menunggu lonceng kematian berbunyi,
juste qu’il sonne pour moi.
Saat ia berbunyi untuk giliranku.
Adieu mon homme,
Selamat jalan lelakiku,
c’est la vie et c’est tout moi.
Itulah hidup dan seluruh diriku.
J’accepte ce qu’elle me donne
Kuterima apa yang diberikan padaku
et je prends ce qu’elle ne me donne pas.
Dan kuambil apa yang tidak diberikan padaku.
Adieu mon homme.
Selamat tinggal lelakiku.
Où tu vas je n’irai pas.
Kemana kamu pergi, aku tak ikut
Où tu vas ne va personne.
Kemana kamu pergi,tak seorang pun kesana.
Où tu vas, il fait trop froid.
Saat kamu pergi, dingin terasa menggerogoti.
BLACK WHITE OR GREY
Write what's on your mind before you die Kamu boleh baca kalau kamu berjanji satu hal, setelah baca berpura-puralah lupa!
Thursday, 29 July 2021
TERJEMAHAN LIRIK LAGU ADIEU MON HOMME - POMME - LAGU BAHASA PRANCIS
Monday, 8 March 2021
ONE DAY WHEN HE WOKE UP AND DECIDED NOT TO LOVE YOU ANYMORE
one day when he got up and decided not to love you anymore
those day when she kept checking on you and showed off of her victory celebration
another day when his friends sudenly mocked you like a fool joke and satirized you like master psycologist intoxicated by pseudoscience
the next day when she couldn't stop but stalking on you
all the day when people felt pity of you
the end of the day when you found you and finally complete.
learn, you can't force someone to follow your path,go it yourself with or without him :)
Thursday, 21 January 2021
PENGALAMAN MENGOBATI KELOID
"Ya Tuhan, dari semua bakat yang ada di muka bumi, kenapa bakatku adalah bakat keloid?? Eng ing eng..."
Akhir-akhir ini ketika usiaku menginjak kepala 2, alias 20-tahunan, aku baru menyadari kalau luka dikulitku bisa membekas jadi keloid. Paling sering sih bekas bisul. Tiba-tiba bagian kulitku menggelembung keras, bisul tanpa mata, lalu ga hilang-hilang jadilah keloid. Bekasnya jadi coklat gelap,banyak disekitar lengan kanan dan kiri.
Bahkan yang paling parah ada di dada payudara kanan. Awalnya yaitu bisul, trus kena toel kuku kali ya makanya proses penyembuhannya tidak berakhir dengan baik. Jadinya bersisa bekas luka jadi keloid yang menojol, bulat, warnanya coklat gelap, halus, tebal, keling keling. Aku yang udah insecure dengan badan sendiri, jadi tambah kuranv percaya diri, ampun deh nambah-nambahin pikiran di fase quarter life crisis aja nih.
Suatu hari aku nekat, dipikiranku kan kalau dilukai, akan tumbuh jaringan baru dan bakalan kempes tu benjolan gundukan, dan kulit akan tumbuh lagi. Nah itu ceritanya logika asal man amatirku ya. Maka aku totol tuh keloid pakai obat kutil yang pas dioles adem terus perih bet itu. Tapi karena keloid ini tebal, engga sakit sih. Engga sabar pula aku sama prosesnya, jadi baru berapa kali totol udah malas huhu .
Lalu aku coba pengobatan kedua, gegara putus asa, ku cari blog-blog yang menceritakan pengalaman per-keloid-an. Nemulah aku salah satu blog yang berhasil pakai Jelly Gamat ekstrak teripang alias timun laut. Baiklah aku meluncur ke shopee langsung beli. Udah olas oles mulu tiap hari sampe bosan tidak ada perubahan dong. Mulai malas akhirnya bye bye tanpa hasil.
Karena sudah sutris, mulailah aku kepikiran cara ekstrim. Aku oprasi mandiri tu keloid. Kucukil cukil pake kuku, bahkan aku ambil cutton bud, aku potong pegangan plastiknya itu biar lancip dan tajam, lalu aku pake buat menusuk keloid aku. Lalu keloid itu jadi luka, aku tarik-tarik pakai kuku. Btw, ini keloid tebel gaes. Itu ujung potongan cutton bud yang lancip kalau kena kulit sekitar sakit banget kayak ketusuk jarum. Tapi kalau ditusuk-tusuk ke keloid engga berasa apa-apa. Setelah luka dan kulitnya kukelupas, jadinya merah dan berdarah. Lalu aku tutup pakai selotip tiap hari. Sampe akhirnya jaringannya mengkerut dan pucat kayak kalau kita pake hansaplas itu. Lalu lama-lama dia kering dan bekas lukanya kering dan membentuk jaringan parut, lalu aku congkel itu jaringan parut yang kasar. Pas aku mandi dia udah hampir lepas sendiiri.
Bahagianya aku karena udah engga jendol lagi itu keloid. Tapi tapi hari hari berlalu, luka kering dan sembuh, loh loh loh kok tetep aja jadi keloid lagi. Alamaakkk usahaku yang ini gagal juga ternyata.
Bahkan baru baru ini benjokan bisul tumbuh diwajah. Kuku ini tak tahan ingin congkel congkel itu bisul pegal bengkak nyeri di dagu. Setelah dioprek membekas dong. Panik takut jadi keloid. Pokoknya sekarang tiap ada luka, aku takut jadi keloid.
Yasudahlah ya, untuk sekarang mungkin nerima dulu aja. Mau suntik keloid kok takut tambah besar area keloidnya. Jadi yasudah, besok tutup blok pake tatto aja biar sangar lol. Padahal maksudnya menutupi cacat tubuh 😂.
Tentang keloid, yang bisa dilakukan sekarang hanya acceptance aja. Bukan tanda yang aku mau sih. Tapi keloid kan engga berbahaya, jadi ya engga papa :). Kalau orang lain engga bisa menerima diri kita yang cacat, jangan sampai diri kita sendiri juga menolaknya. Love ourself, embrace our scars!
Wednesday, 17 June 2020
ALASAN PAKET TIDAK BERGERAK DAN TIDAK UPDATE DI RESI JASA PENGIRIMAN
Saturday, 6 June 2020
ALASAN HOTEL TIDAK MENYEDIAKAN DISPENSER UNTUK TAMU
Mengapa ya hotel kok tidak menyediakan dispenser isi ulang? Selama saya inspeksi hotel satu-satu, sangat jarang sekali lihat dispenser. Seingat saya mercure sanur yang menyediakan dispenser + galon di dalam kamar, tapi hanya khusus kategori eksekutif, yang pasti budgetnya sudah dihitung sama staff hotel biar tidak merugi.
Loh kalau dikasih dispenser bukannya malah hemat ya? Iya hemat buat tamunya, bukan hotelnya hehe. Memang sih, kalau air mineral botolan, hotel harus sediakan 4 botol/hari (2 di meja + 2 di toilet). Tapi kan revenue hotel tidak hanya dari jualan kamar. Ada mini bar/ kulkas yang isinya bir, minuman bersoda, dll yang mark up harganya pun berkali lipat kalau kita bandingkan dengan minimarket. Ada lagi restaurant hotel, beach club, atau club-club lain punya hotel yang mendulang untung juga.
Kali aja awalnya tamunya ke resto cuma karena tenggorokan kering dan seret, di kamar sudah habis kuota airnya. Eh dia lihat menu lain di resto, akhirnya beli. Resto hotel itu ada pajak + servicenya. Jadi, ya itung-itung nambah pendapatan negara dan kantong anak hotelier.
Selain itu, meskipun daya listrik dispenser sebelas dua belas dengan ketel listrik tapi dia dicolok terus dan ukurannya pun besar, menuh-menuhin kamar aja hehe. Dispenser di mercure itu pun dispenser mini klasik dan galonnya pun galon mini cleo yang kita tahu sendiri kualitas rasanya.
Kamar hotel kategori paling bawah (superior), biasanya 36 sqm, tapi banyak hotel yang kamarnya kecil-kecil, cuma 22–30 sqm doang. Pun meskipun kamarnya ukuran standar rata-rata, interior kamar juga beda-beda ukurannya dan dispenser yang besar akan mengurangi space. Beda dengan ketel listrik yang mini bisa ditaruh di atas meja.
Perawatan dispenser juga membersihkannya agak repot lihat dalemnya. Lalu, tamu kan ada yang short stay dan long stay. Hal tersebut juga berpengaruh dengan perhitungan budget. Kuota air per tamu berapa galon per length stay? Kalau masih sisa isi ulangnya bagaimana? Masa tamu selanjutnya dikasih sisaan padahal dia bayar harga yang sama? Dan lain-lain.
Kalau mengenai dispenser air minum di publik area hotel, kembali lagi ke alasan pertama biar restonya laku hehe. Bussines is bussines.
Begitu ya, hanya berdasarkan apa yang saya alami dan pikirkan. Jika ada hal yang kurang tepat, mohon maaf lahir batin dan boleh dikoreksi.Tidak menutup kemungkinan ada hotel lain yang memang menyediakan dispenser atau dikemudian hari hotel-hotel lain akan melakukan hal yang sama.
Lupa ilustrasi yang di bawah ini puri santrian atau griya santrian.